Gen Z Jadikan TikTok Sebagai Mesin Pencari Informasi Masa Kini

Informasi adalah hal yang selalu kita temui dalam keseharian. Mulai dari berita tentang situasi yang terjadi di belahan dunia lain hingga rekomendasi restoran soto legendaris di Jakarta. Selama lebih dari satu dekade terakhir, Google selalu menempati top of mind mesin pencari informasi paling besar di internet. Kini, hadir sebuah platform yang mulai mengubah cara generasi muda dalam mencari informasi, terutama bagi Gen Z.

TikTok, platform media sosial berbasis video vertikal, saat ini mulai menggeser posisi Google sebagai mesin informasi untuk Gen Z. Hal ini didukung oleh pernyataan dari Prabhakar Raghavan, Senior Vice President di Google. Pada Fortune’s Brainstorm Conference di tahun 2022 lalu, Raghavan mengungkapkan bahwa hampir 40% dari generasi muda saat ini tidak lagi menggunakan Google atau Google Map untuk mencari rekomendasi tempat makan siang, melainkan mereka mencarinya melalui TikTok atau Instagram.

Berdasarkan riset yang dilakukan kepada 1000 responden pengguna TikTok di Amerika Serikat, didapati hanya 8% yang masih mencari informasi di Google, selebihnya memilih mencari informasi di TikTok atau media sosial lainnya. Meski begitu, jika dilihat lebih dalam, informasi yang dicari melalui media sosial khususnya TikTok juga tidak bisa digeneralisir. Ini bukan berarti Gen Z menjadikan TikTok sebagai mesin pencari semua jenis informasi.

Secara umum topik informasi yang paling sering dicari melalui TikTok adalah hiburan atau komedi, rekomendasi musik baru, rekomendasi tempat berlibur, dan tips gaya hidup. Sedangkan topik yang dianggap paling terpercaya di TikTok adalah review produk kecantikan dan mode serta travel advice.

Lalu, Kenapa TikTok?

Terpercaya

Rasa percaya adalah kunci utama dari kesuksesan TikTok memikat hati Gen Z. Hal ini hadir dari konten yang dianggap otentik, tidak terlalu terencana atau terstruktur, sehingga dianggap lebih relatable.

Menyenangkan

Tampilan video tiktok yang dinamis dianggap lebih menarik secara visual dan lebih mudah dipahami. Algoritma TikTok memang mendorong para pengguna untuk mengakses video secara terus menerus. Durasi video yang singkat membuat video TikTok tidak terasa memberatkan pengguna untuk menghabiskan waktu dalam mencari informasi yang diinginkan.

Efisien

Alasan lain yang menjadikan TikTok digemari oleh Gen Z adalah kecepatan dalam mendapat informasi dalam sebuah video singkat. Ini berhubungan erat dengan kemampuan individu untuk mempertahankan tingkat konsentrasi saat mencari informasi. TikTok memungkinkan penggunanya untuk langsung mendapatkan informasi yang diinginkan dalam waktu kurang dari 2 menit.

Kehadiran TikTok sebagai mesin pencari masa kini bagi Gen Z memang cukup kokoh. Terlebih didukung oleh gaya hidup saat ini yang serba cepat. Maka, wajar jika TikTok dianggap cukup menjanjikan untuk mengubah cara Gen Z dalam mengakses informasi. Pada akhirnya semua orang yang memilih platform yang dianggap paling memudahkan kita untuk menjalankan rutinitas harian, termasuk saat mencari informasi.

Previous
Previous

Autlet: Community Store sebagai Wadah Inklusif bagi Individu Autisme

Next
Next

Geometry Selects: Rekomendasi Tempat Hangout di Jakarta Untuk Akhir Pekan