bisakah Luncurkan Bisnis Sukses Sambil Kerja Penuh Waktu?

Nggak sedikit pekerja penuh waktu yang ingin punya pemasukan tambahan, salah satu caranya dengan membuka sebuah bisnis atau usaha. Namun, pekerjaan utama yang memakan banyak waktu bisa menjadi tantangan dan hambatan tersendiri.

Tren memiliki side business memang berkembang saat pandemi, momen dimana membutuhkan pemasukan tambahan disertai dengan adanya waktu yang lebih luang lantaran bekerja dari rumah. Pekerjaan sampingan ini kemudian berevolusi menjadi pekerjaan utama. Tren ini terus berkembang dengan hadirnya berbagai platform penjualan daring yang memudahkan proses membangun sebuah usaha.

Tentunya ketika ingin memulai sebuah usaha –sembari bekerja penuh waktu– fokus mu harus bisa dibagi agar usahamu bisa berumur panjang, bahkan memungkinkan kamu untuk menjadi seorang entrepreneur penuh waktu. 

Setidaknya ada beberapa hal yang harus kamu persiapkan, antara lain:

Siapkan Ide dan Perencanaan Bisnis 📝

Sebelum benar-benar menjalankan bisnis, kamu harus punya rencana bisnis yang matang terlebih dahulu. Setelah bekerja bertahun-tahun di sebuah perusahaan, kamu akan merasa nyaman sehingga membuka sebuah usaha akan memaksa kamu untuk keluar dari zona nyaman.

Kamu bisa menyiapkan informasi seperti executive summary, deskripsi perusahaan, produk atau layanan, analisis pasar, strategi marketing, rencana keuangan, hingga mengetahui dan memahami kondisi kompetitor.

Rencana bisnis dapat membantu kamu memperhitungkan dan mempertimbangkan kemungkinan biaya serta pengeluaran untuk menjalani bisnis. Dengan persiapan yang baik, kamu bisa meminimalisir keraguan saat menjalankan usahamu sendiri.

Atur Waktu yang Pas ⏳

Mengatur waktu juga jadi penentu berhasilnya bisnismu, lho! Tanggung jawab yang kamu miliki di pekerjaan utama tentu membuat waktumu lebih terbatas. Kamu bisa memaksimalkan waktu kosong di pagi dan sore hari atau saat akhir pekan.

Dengan membuat jadwal, kamu bisa lebih tertata dalam membagi waktu antara bisnis dan pekerjaan utamamu. Stick to the strict schedule agar kamu terbiasa untuk membagi fokusmu, sehingga bisnismu bisa lebih berprogress.

Jangan langsung resign! 💻

Saat kamu memulai bisnis baru, jarang sekali bisnis tersebut mulai menghasilkan uang pada hari pertama. Bahkan mungkin akan berdampak besar pada tabunganmu pada awalnya. Meskipun kamu mungkin ingin berhenti dari pekerjaan utama dan terjun langsung dalam bisnis, hindari memutuskan untuk resign secara impulsif sampai kamu memiliki keamanan finansial untuk hidup dari tabungan hingga bisnismu mulai berkembang.

Idealnya, tunggu sampai bisnismu bisa menghasilkan pendapatan yang cukup untuk mendukung kehidupanmu sebelum mengundurkan diri. Tidak semua bisnis berhasil dan menghasilkan keuntungan. Kadang-kadang bahkan ide-ide terbesar pun gagal atau perlu disesuaikan kembali dan dikerjakan ulang. 

Belajar dan Improve 📚

Seorang entrepreneur sukses adalah pembelajar seumur hidup, yang terus mencari cara untuk berkembang. Saat memulai bisnis, kamu tidak bisa mengetahui segalanya; tidak ada yang bisa tahu tentang semua hal. Para pelaku bisnis papan atas merupakan seorang pelajar yang baik dan selalu mengikuti perkembangan industri mereka, mengikuti tren dan teknologi baru. Mereka juga mampu melihat diri mereka sendiri dan perusahaan mereka secara obyektif untuk melihat apa yang bisa diperbaiki.

Keluar dari zona nyaman, mengharuskan kamu untuk kembali belajar agar kamu dan bisnismu bisa sama-sama berkembang. 

Previous
Previous

ISA Art dan Kedutaan Besar Irlandia Hadirkan 5 Seniman Muda Irlandia dalam Pameran Irelands Eye 2024 

Next
Next

Nuanu x SETTER Luncurkan Kompetisi Arsitektur, Bangun Pusat Kreativitas & Kolaborasi